Tubuh seksi dan langsing adalah dambaan setiap wanita. Juga para pria. Namun, gaya hidup moderen jaman sekarang ini sering menjadi kambing hitam meningkatnya bobot tubuh dan lemak di tubuh kita.
Waktu yang selalu penuh aktivitas mengakibatkan jadual makan tidak teratur. Makan besar yang mestinya dilakukan di siang hari menjadi malam hari. Akibatnya, naiklah berat badan kita.
Masih ditambah stress dan ketegangan yang melanda setiap hari. Makan menjadi terabaikan. Akibatnya, setiap kali makan, maunya yang enak dan banyak. Padahal yang enak biasanya berlemak tinggi, dan membuat bobot tubuh menaik.
Karenanya, tidak heran bila di tv-tv banyak ditawarkan cara-cara dan alat-alat pelangsing perut, pelangsing badan. Juga obat-obat serta jamu susut badan menjadi barang dagangan yang laris dijajakan di toko-toko obat. Ini pertanda, kegemukan atau obesitas sudah menjadi masalah sosial.
Tentu semua itu ada kelemahan dan kelebihannya. Salah satu, cara yang bisa dibilang cukup menarik dan efektif dalam melangsingkan badan adalah dengan tusuk jarum atau akupuntur.
Thalamus, Target Utama
Ilmu pengobatan tradisional Cina ini sudah merajai belantara negeri tirai bambu sejak ribuan tahun lalu. Dan sekarang, hampir di seluruh dunia, menggunakan metode ini. Selain karena orang China tersebar begitu luas di hampir seluruh penjuru bumi, ilmu ini memang terbukti ampuh menyelesaikan beragam persoalan penyakit. Salah satunya untuk keperluan komestik. Dari yang menghaluskan kulit sampai menurunkan berat badan.
Dalam uraiannya yang berjudul The Mechanism of Weight Loosing by Acupuncture, Dr. Alex Tatevian, Doctor of Acupuncture dari Rhode Island, Amerika Serikat menyebutkan bahwa persoalan menurunkan berat badan tidaklah semata membakar lemak, melainkan juga mengatur pola makan.
Karena itu, Alex menyatakan bahwa target akupuntur untuk urusan langsing ini adalah bagian otak yang disebut thalamus (bagian terbesar dari batang otak paling atas yang membentuk dinding samping ventrikel ketiga) dan hypothalamus (bagian dasar batang otak paling atas, berada di bawah thalamus).
Keduanya adalah bagian otak yang mengatur sistem lapar dan haus, detak jantung, jam tidur dan bekerja, hasrat seksual, pencernaan, dan kontrol keseimbangan cairan tubuh.
Dengan menusukan jarum di meridian yang tersambung dengan thalamus, keinginan untuk makan bisa dikendalikan. Meridian adalah jalur atau tempat mengalirnya chi atau Qi dalam tubuh.
Praktisi akupuntur kecantikan, Salomo Simanjuntak, menambahkan,” Tusukan pada titik ini menyebabkan orang yang biasanya makan dua piring akan makan hanya sepiring. Kalau lebih dari itu akan mual,” jelas ketua Yayasan Pendidikan Akupuntur Yapeptri.
Pentingnya thalamus terhadap pola kebiasaan tubuh dapat diketahui lewat penelitian yang dilakukan oleh Dr. Ralph W. Richter, MD, neurolog dan psikiater dari Tulsa, Oklahoma yang melakukan penelitian terhadap sekitar 200 tikus.
Dr. Richter mencoba merusak sedikit bagian thalamus di otak tikus-tikus ini. Setelah itu, diketahui adanya perubahan perilaku yang luar biasa. Tikus-tikus ini mulai makan setiap 40 sampai 60 menit dan minum setiap beberapa menit. Mereka juga tidak lagi tidur seperti sebelumnya, selama 12 jam, tetapi berkeliling terus menerus dan tidak pernah tidur.
Penelitian ini menunjukkan bahwa thalamus dan hypothalamus adalah organ penting yang mengatur irama kehidupan. Peran hypothalamus dan thalamus menjadi sangat penting karena system limbic yang ditempatinya sangat berpengaruh dalam mengatur beragam insting, pengendalian emosi, struktur psikologis, dan kehidupan social.
Stress bisa membuat system ini tidak seimbang. Akibatnya elektrokimia yang menghubungkan beragam unsur di bagian system ini akan kacau. Insting-insting yang terdapat dalam system ini dengan sendirinya akan terganggu polanya.
Padahal bila insting seksual dan agresivitas tidak dipuaskan setiap saat, insting lapar akan terpicu untuk aktif. Pemenuhan insting (lapar) ini mampu menekan tingkat stress dan agresivitas seseorang, sehingga kembali menjadi tenang.
Tidak heran bila orang dalam keadaan stress tinggi, akan merasa tenang kalau sudah makan dalam jumlah banyak. Inilah sebabnya, kenapa stress, depresi menyebabkan pola makan seseorang menjadi berubah. Dari yang terkendali menjadi tidak terkendali atau berlebihan.
Organ Sindrom Obesitas
Supaya pekerjaan melangsingkan tubuh lebih efektif lagi, Salomo melanjutkan, penusukan dilakukan pada bagian tubuh yang berlemak. Misalnya di bagian perut, paha, lengan. “Namun biasanya diambil titik-titik meridian yang terkait dengan organ-organ yang punya hubungan dengan persoalan berat badan dan thalamus,” jelas Salomo.
Menurut Dr. Agustin Idayanti, MS, organ yang terkait dengan sindrom obesitas adalah organ limpa, lambung, hati dan ginjal. Adanya kekurangan energi pada organ limpa dan lambung menimbulkan riak, suasana lembab dan panas. Keadaan ini memperlemah transformasi dari makanan menjadi Qi (energi) serta melemahkan transportasi Qi ke seluruh tubuh, mempengaruhi transformasi cairan tubuh yang bisa mengakibatkan makanan dan cairan tubuh dalam lambung bertambah panas. Inilah yang menyebabkan nafsu makan bertambah.
Selanjutnya, berhentinya Qi pada organ hati dan berlebihnya energi panas di organ ini menyebabkan terjadinya depresi, mudah marah dan tersinggung. Kekurangan Qi pada organ ginjal menyebabkan seseorang menjadi tidak bergairah, sering lemah, disertai dengan keadaan naik turunnya berat badan secara tidak teratur.
“Sebab itu, akupuntur berfungsi memberi efek mengurangi panas, lembab dalam lambung dan menguatkan organ tersebut. Juga menguatkan organ limpa, ginjal, hati dan mengurangi kelebihan energi di organ-organ tersebut serta mengatur emosi dan nafsu makan. Hasil akhirnya berat badan turun,” jelas akupunturis dari Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Akupuntur Puslitbang Yantekkes Depkes RI, Surabaya.
Salomo menambahkan, kadang-kadang penderita perlu dikuatkan organ paru dan jantungnya supaya tenang dan emosi terkendali. Tusukan tambahan biasanya dilakukan pada meridian yang terkait dengan organ pencernaan semisal usus besar.
Ada Jam Piket
Bagi Alex dan Salomo, dan tentu saja para akupunturis lain, penanganan dengan tusuk jarum ini tidak akan efektif bila tidak disertai dengan langkah kooperatif dari para pasien.
Setiap orang yang berkeinginan menurunkan berat badan atau langsing, harus memunculkan kesadaran dari dalam diri sendiri untuk mengendalikan diri dalam hal makan dan istirahat supaya tidak stress.
Salomo menegaskan bahwa organ tubuh kita ini memiliki jam piket. Menurut ilmu Traditional Chinese Medicine (TCM), ada 12 organ utama yang kita miliki. Mulai dari paru-paru, usus besar, lambung, limpa, jantung, usus kecil, kantung kemih, ginjal, selaput jantung, tiga pemanas, kandung empedu, dan hati. “Penyebutan ini harus berurutan,” tegas Salomo
Ada masa dimana organ-organ ini bekerja maksimal dan minimal. Paru-paru bekerja maksimal antara jam tiga sampai jam lima pagi. Usus besar jam lima sampai tujuh pagi. Lambung jam tujuh sampai jam sembilan, limpa jam sembilan sampai sebelas, dan seterusnya.
Sebab itu, tidak heran bila pada jam-jam tertentu banyak orang akan melakukan kegiatan yang sama. Pub atau buang air besar misalnya, banyak dilakukan pada jam-jam antara jam lima sampai tujuh pagi karena masa ini usus besar bekerja maksimal.
Maka dari itu, jangan membiarkan lambung bekerja tanpa ada bahan di dalamnya. “Bisa kembung dan banyak gasnya bila pada jam tujuh sampai jam sembilan perut tidak diisi makanan, melainkan hanya kopi,” jelas pemilik Klinik Akupuntur Mutiara, Jl. Malaka IV, Blok G1, Klender, Jakarta Timur ini.
Sebaliknya, masa dimana organ bekerja minimal adalah 12 jam sesudah bekerja maksimal. Artinya, lambung akan bekerja minimal pada jam sembilan belas. Sebab itu, makan di malam hari, semestinya tidak berlebihan dan kalau bisa sedikit tapi bergizi.
Maksudnya, bukan karena kita tidak beraktivitas, melainkan supaya makanan tidak menjadi sampah karena menumpuk akibat lambung tidak bekerja maksimal. Kesadaran dan pengetahuan ini harapannya akan membantu kita semua untuk berlaku rasional terhadap tubuh kita sendiri. Sehingga tidak ada langkah irasional yang akibatnya malah tidak baik bagi tubuh, misalnya makan banyak di malam hari.
Ucyk Dany's Random Post
Ini blog jaman alay ya... ^^
Kamis, 31 Mei 2012
Akupuntur - Jarum Sejuta Manfaat
Akupuntur adalah suatu metoda pengobatan yang berasal dari daratan
Cina, ditemukan dan dikembangkan melalui pengamatan ribuan tahun dan
didasasri oleh fenomena keseimbangan.
Akupunktur merupakan suatu cara pengibatan yang memanfaatkan rangsangan pada titik akupunktur untuk mempengaruhi aliran bioenergy tubuh berdasarkan pada filosofi keseimbangan hubungan antara permukaan tubuh dan organ melaui sistim meridian yang spesifik.
Dalam satu meridian terdapat beberapa titik akupunktur yang dimanfaatkan sebagai pintu masuk rangsangan ke dalam meridian, dimana titik ini dapat dirangsang untuk mengembalikan atau merekayasa fungsi organ tubuh. Cara pengobatan akupunktur sudah dipergunakan secara luas diseluruh dunia, dan banyak memberikan hasil penyembuhan. Bahkan Organisasi Kesehatan Duni (WHO) juga telah merekomendasikan akupunktur sebagai bagian dari upaya kesehatan.
Pembagian AKUPUNKTUR
Akupunktur tubuh secara keseluruhan, dibagi menjadi:
Manfaat akupunktur cukup beragam, berdasarjan pada titik tangkap kerjanya pada tingkat local, tingkat organ dan genearl (pusat), serta pengaruhnya pada system immunologi, system Endokrin dan metabolisme sehingga bermanfaat untuk :
Mengurangi nyeri otot, saraf, kanker, menurunkan dan menaikan berat badan, mengencangkan dan peremajaan kulit, kerontokan rambut, reaksi alergi dan mempengaruhi produksi hormone,dll.
Terapi akupunktur dapat dilakukan dengan bermacam cara :
Akupunktur kian luas jangkauanya. Mulai dari mengatasi obesitas, memperbaikin kualitas hubungan seksual, mengatasi keriput, menunda menopause, hingga menolong pecandu NARKOBA. Demikian luas jangkauan ilmu akupunktur dalam berkiprah di dunia kesehatan. Memenuhi kebutuhan anda dalam mendapatkan pengobatan kompleter dari pengobatan medis barat ini.
Akupunktur merupakan suatu cara pengibatan yang memanfaatkan rangsangan pada titik akupunktur untuk mempengaruhi aliran bioenergy tubuh berdasarkan pada filosofi keseimbangan hubungan antara permukaan tubuh dan organ melaui sistim meridian yang spesifik.
Dalam satu meridian terdapat beberapa titik akupunktur yang dimanfaatkan sebagai pintu masuk rangsangan ke dalam meridian, dimana titik ini dapat dirangsang untuk mengembalikan atau merekayasa fungsi organ tubuh. Cara pengobatan akupunktur sudah dipergunakan secara luas diseluruh dunia, dan banyak memberikan hasil penyembuhan. Bahkan Organisasi Kesehatan Duni (WHO) juga telah merekomendasikan akupunktur sebagai bagian dari upaya kesehatan.
Pembagian AKUPUNKTUR
Akupunktur tubuh secara keseluruhan, dibagi menjadi:
- Akupunktur telinga
- Akupunktur hidung
- Akupunktur kepala
- Akupunktur Telapak
Manfaat akupunktur cukup beragam, berdasarjan pada titik tangkap kerjanya pada tingkat local, tingkat organ dan genearl (pusat), serta pengaruhnya pada system immunologi, system Endokrin dan metabolisme sehingga bermanfaat untuk :
Mengurangi nyeri otot, saraf, kanker, menurunkan dan menaikan berat badan, mengencangkan dan peremajaan kulit, kerontokan rambut, reaksi alergi dan mempengaruhi produksi hormone,dll.
- Penyakit ANAK : Asma atau sesak napas, gangguan perkembangan bicara, motoric hiperakrif, autisme, dll.
- Penyakit SARAF : Kelumpuhan saraf tangan, kaki, wajah, sakit pinggan dan kepala, dll
- Penyakit DALAM : Hipertensi, hipertiroid, nyeri abdomen, dll.
- KEBIDANAN : Merangsang laktasi, melancarkan haid, impotensi, dll.
- THT : Radang daerah hidung, sinusitis, dll.
- PSIKIATRI : Sulit tidur, ketergantungan obat, meningkatkan IQ, dll.
- BEDAH : Haemorhoid, varices, pembesaran vena, dll.
Terapi akupunktur dapat dilakukan dengan bermacam cara :
- Pemijatan / tekanan ujung jari (Acupresure)
- Penusukan jarum (Akupunktur)
- Menyuntikan cairan (Aquapunktur)
- Sinar Laser (Laserpunktur)
- Ultra Sound (Sonopunktur)
- Terapi implant
Akupunktur kian luas jangkauanya. Mulai dari mengatasi obesitas, memperbaikin kualitas hubungan seksual, mengatasi keriput, menunda menopause, hingga menolong pecandu NARKOBA. Demikian luas jangkauan ilmu akupunktur dalam berkiprah di dunia kesehatan. Memenuhi kebutuhan anda dalam mendapatkan pengobatan kompleter dari pengobatan medis barat ini.
Selasa, 29 Mei 2012
Catatan Kecil Akupunktur
1. Pengertian
Akupunktur adalah menusukkan jarum kering ke dalam tubuh pada lokasi tertentu di permukaan kulit untuk penyembuhan dan pencegahan penyakit atau gejala penyakit (Sudirman, 2010).
Akupunktur adalah praktek menusuk kulit dengan jarum pada titik-titik anatomis tertentu dalam tubuh untuk menghilangkan gejala spesifik yang terkait dengan banyak penyakit (jeffersonhospital, 2010).
Akupunktur merupakan suatu cara pengobatan yang memanfaatkan rangsangan pada titik akupunktur untuk mempengaruhi aliran bio energi tubuh berdasar pada filosofi keseimbangan hubungan antara permukaan tubuh dan organ melalui sistem meridian (Mann, 1974).
2. Indikasi Terapi Akupunktur
WHO menetapkan indikasi pengobatan akupunktur sebagai berikut :
WHO juga menetapkan kontra indikasi pengobatan akupunktur sebagai berikut :
Meskipun kata akupunktur yang berarti tusuk jarum, tetapi karena terbukti bahwa titik – titik akupunktur yang merupakan reseptor di permukaan tubuh daapt dirangsang dengan berbagai macam cara, asal berupa energi, maka dapat berkembang juga teknik rangsangan pada titik akupunktur ini. Berbagai macam cara itu adalah :
a. Elektroakupunktur : rangsangan titik akupunktur menggunakan listrik
b. Laserakupunktur : rangsangan titik akupunktur menggunakan laser
c. Sonoakupunktur : rangsangan titik akupunktur menggunakan suara
d. Aquaakupunktur : rangsangan titik akupunktur dengan injeksi
e. Dry Needling Akupunktur : penerapan akupunktur dengan jarum suntik
f. Akupresur : rangsangan titik akupunktur menggunakan jari
4. Teori – teori dalam Akupunktur
a. Yin Yang : Konsep ini menyatakan bahwa segala sesuatu di Alam ini terdiri dari dua unsur yang saling bertentangan, tetapi membentuk suatu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan dan saling mempengaruhi. Tidak terbentuk Yin bila tidak ada Yang dan sebaliknya tidak terbentuk Yang bila tidak ada Yin.
b. Lima Unsur : Konsep ini menyatakan bahwa segala sesuatu yang di alam ini terbentuk dari lima unsur dasar yaitu kayu, api, tanah, logam dan air. Kelima unsur ini dapat dikaitkan dalam tubuh manusia terutama organ dalam manusia. Dalam TCM, organ Hati dan Kandung Empedu disimbolkan Kayu, organ Jantung, Pericardium, Usus Kecil dan Sanjiao disimbolkan Api, organ Limpa dan Lambung disimbolkan Tanah, organ Paru dan Usus Besar disimbolkan Logam, dan organ Ginjal serta Kandung Kemih disimbolkan Air. Unsur – unsur ini saling berinteraksi fisiologis (membentuk/menghidupi) dan patologis (memangkas/menindas) dengan unsur yang lain.
c. Meridian : Berasal dari kata Jing Luo, terdiri atas kata Jing Mai (saluran) dan Luo Mai (kolateral). Jing Mai merupakan bagian dari meridian yang berjalan membujur menghubungkan atas dan bawah, serta luar dalam. Luo Mai yang berarti jala, berjalan melintang dan menyebar ke seluruh tubuh membentuk suatu jaringan. Dalam terapi akupunktur, meridian yang digunakan adalah 12 meridian umum dan 8 meridian istimewa. Dua belas meridian umum terkait dengan organ Zang Fu (organ dalam seperti Paru, hati dll) sedangkan 8 meridian istimewa tidak terkait dengan organ Zang Fu.
Fungsi meridian : menyalurkan Qi (energ) dan darah, menghubungkan atas dan bawah, kanan kiri, muka dan belakang, luar dan dalam, organ Zang dan Fu dengan seluruh jaringan tubuh dari kulit, tendon, otot hingga tulang yang tersusun dalam sebuah sistem melintang dan membujur.
d. Fenomena Organ : Di dalam TCM juga mengenal adanya organ – organ dalam. Fungsi dari masing – masing organ saling berkaitan, dengan panca indera, jaringan tubuh, keadaan mental seperti perasaan, pikiran dan emosi. Dalam TCM, organ – organ tubuh dibagi menjadi dua bagian yaitu organ Padat atau Zang atau YIN dan organ berongga atau Fu atau YANG.
Yang termasuk organ Padat atau Zang atau YIN adalah
Fungsi organ Yang : memproses makanan dan minuman menjadi 4 bahan vital di atas dan mengeluarkan sisa hasil pemurnian berbentuk urin dan tinja dari dalam tubuh.
e. Energi vital dan Cairan tubuh
1. Qi : menurut bahasa berarti energi dan energi dapat menggerakkan materi. Selengkapnya ada di sini.
2.Xue (darah) : dibentuk dari energi vital (dari orang tua (ovum dan sperma) dan dari transformasi sari hara makanan oleh limpa dan lambung) yang disimpan di Ginjal melalui sumsum tulang untuk memproduksi darah.
3. Jin Ye : adalah makanan dan minuman yang dicerna oleh Limpa dan lambung membentuk cairan yang halus dan lebih pekat kepadatannya.
4. Jing : adalah energi vital. Sumber energi vital ada dua yaitu dari orang tua (Prenatal) dan dari makanan dan minuman (Postnatal).
Akupunktur adalah menusukkan jarum kering ke dalam tubuh pada lokasi tertentu di permukaan kulit untuk penyembuhan dan pencegahan penyakit atau gejala penyakit (Sudirman, 2010).
Akupunktur adalah praktek menusuk kulit dengan jarum pada titik-titik anatomis tertentu dalam tubuh untuk menghilangkan gejala spesifik yang terkait dengan banyak penyakit (jeffersonhospital, 2010).
Akupunktur merupakan suatu cara pengobatan yang memanfaatkan rangsangan pada titik akupunktur untuk mempengaruhi aliran bio energi tubuh berdasar pada filosofi keseimbangan hubungan antara permukaan tubuh dan organ melalui sistem meridian (Mann, 1974).
2. Indikasi Terapi Akupunktur
WHO menetapkan indikasi pengobatan akupunktur sebagai berikut :
- Saluran napas ; pelbagai radang yang ditujukan untuk mengatasi kondisi alergi dan meningkatkan daya tahan tubuh.
- Mata ; kelainan mata yang bersifat radang dan fungsional otot serta refraksi.
- Mulut ; untuk penanggulangan nyeri dalam pencabutan dan peradangan kronis.
- Saluran makanan dan lambung ; pelbagai kelainan fungsional yaitu otot, ekskresi asam lambung, nyeri dan keradangan.
- Saraf, otot, dan tulang ; yaitu problem nyeri, kelemahan dan kelumpuhan serta keradangan persendian.
WHO juga menetapkan kontra indikasi pengobatan akupunktur sebagai berikut :
- Penderita dalam keadaan hamil
- Penderita memakai pacu jantung
- Menusuk dekat daerah tumor ganas
- Menusuk pada kulit yang sedang meradang
Meskipun kata akupunktur yang berarti tusuk jarum, tetapi karena terbukti bahwa titik – titik akupunktur yang merupakan reseptor di permukaan tubuh daapt dirangsang dengan berbagai macam cara, asal berupa energi, maka dapat berkembang juga teknik rangsangan pada titik akupunktur ini. Berbagai macam cara itu adalah :
a. Elektroakupunktur : rangsangan titik akupunktur menggunakan listrik
b. Laserakupunktur : rangsangan titik akupunktur menggunakan laser
c. Sonoakupunktur : rangsangan titik akupunktur menggunakan suara
d. Aquaakupunktur : rangsangan titik akupunktur dengan injeksi
e. Dry Needling Akupunktur : penerapan akupunktur dengan jarum suntik
f. Akupresur : rangsangan titik akupunktur menggunakan jari
4. Teori – teori dalam Akupunktur
a. Yin Yang : Konsep ini menyatakan bahwa segala sesuatu di Alam ini terdiri dari dua unsur yang saling bertentangan, tetapi membentuk suatu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan dan saling mempengaruhi. Tidak terbentuk Yin bila tidak ada Yang dan sebaliknya tidak terbentuk Yang bila tidak ada Yin.
b. Lima Unsur : Konsep ini menyatakan bahwa segala sesuatu yang di alam ini terbentuk dari lima unsur dasar yaitu kayu, api, tanah, logam dan air. Kelima unsur ini dapat dikaitkan dalam tubuh manusia terutama organ dalam manusia. Dalam TCM, organ Hati dan Kandung Empedu disimbolkan Kayu, organ Jantung, Pericardium, Usus Kecil dan Sanjiao disimbolkan Api, organ Limpa dan Lambung disimbolkan Tanah, organ Paru dan Usus Besar disimbolkan Logam, dan organ Ginjal serta Kandung Kemih disimbolkan Air. Unsur – unsur ini saling berinteraksi fisiologis (membentuk/menghidupi) dan patologis (memangkas/menindas) dengan unsur yang lain.
c. Meridian : Berasal dari kata Jing Luo, terdiri atas kata Jing Mai (saluran) dan Luo Mai (kolateral). Jing Mai merupakan bagian dari meridian yang berjalan membujur menghubungkan atas dan bawah, serta luar dalam. Luo Mai yang berarti jala, berjalan melintang dan menyebar ke seluruh tubuh membentuk suatu jaringan. Dalam terapi akupunktur, meridian yang digunakan adalah 12 meridian umum dan 8 meridian istimewa. Dua belas meridian umum terkait dengan organ Zang Fu (organ dalam seperti Paru, hati dll) sedangkan 8 meridian istimewa tidak terkait dengan organ Zang Fu.
Fungsi meridian : menyalurkan Qi (energ) dan darah, menghubungkan atas dan bawah, kanan kiri, muka dan belakang, luar dan dalam, organ Zang dan Fu dengan seluruh jaringan tubuh dari kulit, tendon, otot hingga tulang yang tersusun dalam sebuah sistem melintang dan membujur.
d. Fenomena Organ : Di dalam TCM juga mengenal adanya organ – organ dalam. Fungsi dari masing – masing organ saling berkaitan, dengan panca indera, jaringan tubuh, keadaan mental seperti perasaan, pikiran dan emosi. Dalam TCM, organ – organ tubuh dibagi menjadi dua bagian yaitu organ Padat atau Zang atau YIN dan organ berongga atau Fu atau YANG.
Yang termasuk organ Padat atau Zang atau YIN adalah
- Paru
- Limpa
- Jantung
- Ginjal
- Pericardium (selaput jantung)
- Hati
- Usus Besar
- Usus Kecil
- Kandung Kemih
- Kandung Empedu
- Lambung
- Sanjiao
Fungsi organ Yang : memproses makanan dan minuman menjadi 4 bahan vital di atas dan mengeluarkan sisa hasil pemurnian berbentuk urin dan tinja dari dalam tubuh.
e. Energi vital dan Cairan tubuh
1. Qi : menurut bahasa berarti energi dan energi dapat menggerakkan materi. Selengkapnya ada di sini.
2.Xue (darah) : dibentuk dari energi vital (dari orang tua (ovum dan sperma) dan dari transformasi sari hara makanan oleh limpa dan lambung) yang disimpan di Ginjal melalui sumsum tulang untuk memproduksi darah.
3. Jin Ye : adalah makanan dan minuman yang dicerna oleh Limpa dan lambung membentuk cairan yang halus dan lebih pekat kepadatannya.
4. Jing : adalah energi vital. Sumber energi vital ada dua yaitu dari orang tua (Prenatal) dan dari makanan dan minuman (Postnatal).
Sembuhkan Binatang Peliharaan Anda dengan Akupunktur
Akupunktur, teknik penyembuhan alami dengan penusukan jarum pada
titik-titik tertentu di tubuh telah digunakan di seluruh dunia. Dalam
banyak kasus manusia adalah penerima, bukan binatang. Akupunktur telah
digunakan oleh dokter hewan di Cina selama lebih dari 3000 tahun. Dan
telah menyebar ke dunia Barat selama bertahun-tahun. Di Amerika (USA),
pada awal tahun 1970 dokter hewan mulai
menerapkan terapi akupunktur ini dan sekarang telah diterima oleh
sebagian besar dokter hewan sebagai cara yang efektif untuk mengurangi
rasa sakit pada binatang besar maupun kecil.
Akupunktur terbukti menjadi salah satu perawatan yang paling aman untuk menghilangkan rasa sakit dan juga digunakan untuk berbagai macam penyakit seperti alergi, hip dysplasia, kelumpuhan, arthritis, masalah kesuburan dan gangguan pernapasan. Hewan peliharaan yang paling umum untuk menerima akupunktur adalah anjing, kucing dan kuda. Hewan kecil seperti kelinci, musang, tikus dan bahkan burung dapat diobati dengan akupunktur.
Keuntungan lain dari akupunktur yang telah dilaporkan adalah meningkat produksi sel darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan berbagai gerakan dan relaksasi secara keseluruhan. Telah terbukti untuk meningkatkan kualitas hidup banyak hewan peliharaan yang telah tua. Biasanya peningkatan kualitas hidup hewan yang tua selama ini adalah diberikan suntikan dan obat – obatan.
Jarum tipis digunakan untuk terapi dengan variasi penggunaan arus listrik tingkat rendah dan laser daya rendah, yang memiliki efek manfaat yang sama pada hewan.
Banyak pemilik hewan telah mencoba segala sesuatu pengobatan lain sebelum mereka beralih ke pengobatan alternatif. Alasannya tidak lain hanya ingin memperlakukan hewan peliharaan mereka tanpa menggunakan obat-obatan dan pembedahan.
“Semakin banyak dokter hewan belajar dan menerima akupunktur dan beberapa alternatif medis lainnya, keamanan intervensi medis untuk hewan akan menjadi yang jauh lebih baik.” Kata Narda Robinson, anggota staf di Colorado State University program kedokteran hewan, untuk National Geographic News.
Sesi pengobatan dapat dilakukan 10 detik sampai 30 menit tergantung pada apa yang diperlukan oleh hewan peliharaan. Terkadang memerlukan perawatan 4-6 kali untuk melihat hasilnya. Namun, pengalaman perbaikan secara instan diperlihatkan dengan terapi akupunktur ini seperti peningkatan energi dan mobilitas hewan. Mungkin ada sedikit rasa sakit ketika pertama kali diperkenalkan jarum, namun kebanyakan binatang merasa sangat santai setelah jarum telah diletakkan pada tempatnya dan bahkan banyak yang tertidur.
“Akupunktur adalah salah satu terapi paling aman yang tersedia dan dipraktikkan oleh akupunkturis yang kompeten,” kata dokter hewan Dr Babette Gladstein ke Long Island Press.
“Efek samping kecil, dapat mengatur sistem keseimbangan tubuh, tidak ada bahan kimia yang diberikan, dan komplikasi jarang berkembang.”
Akupunktur terbukti menjadi salah satu perawatan yang paling aman untuk menghilangkan rasa sakit dan juga digunakan untuk berbagai macam penyakit seperti alergi, hip dysplasia, kelumpuhan, arthritis, masalah kesuburan dan gangguan pernapasan. Hewan peliharaan yang paling umum untuk menerima akupunktur adalah anjing, kucing dan kuda. Hewan kecil seperti kelinci, musang, tikus dan bahkan burung dapat diobati dengan akupunktur.
Keuntungan lain dari akupunktur yang telah dilaporkan adalah meningkat produksi sel darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan berbagai gerakan dan relaksasi secara keseluruhan. Telah terbukti untuk meningkatkan kualitas hidup banyak hewan peliharaan yang telah tua. Biasanya peningkatan kualitas hidup hewan yang tua selama ini adalah diberikan suntikan dan obat – obatan.
Jarum tipis digunakan untuk terapi dengan variasi penggunaan arus listrik tingkat rendah dan laser daya rendah, yang memiliki efek manfaat yang sama pada hewan.
Banyak pemilik hewan telah mencoba segala sesuatu pengobatan lain sebelum mereka beralih ke pengobatan alternatif. Alasannya tidak lain hanya ingin memperlakukan hewan peliharaan mereka tanpa menggunakan obat-obatan dan pembedahan.
“Semakin banyak dokter hewan belajar dan menerima akupunktur dan beberapa alternatif medis lainnya, keamanan intervensi medis untuk hewan akan menjadi yang jauh lebih baik.” Kata Narda Robinson, anggota staf di Colorado State University program kedokteran hewan, untuk National Geographic News.
Sesi pengobatan dapat dilakukan 10 detik sampai 30 menit tergantung pada apa yang diperlukan oleh hewan peliharaan. Terkadang memerlukan perawatan 4-6 kali untuk melihat hasilnya. Namun, pengalaman perbaikan secara instan diperlihatkan dengan terapi akupunktur ini seperti peningkatan energi dan mobilitas hewan. Mungkin ada sedikit rasa sakit ketika pertama kali diperkenalkan jarum, namun kebanyakan binatang merasa sangat santai setelah jarum telah diletakkan pada tempatnya dan bahkan banyak yang tertidur.
“Akupunktur adalah salah satu terapi paling aman yang tersedia dan dipraktikkan oleh akupunkturis yang kompeten,” kata dokter hewan Dr Babette Gladstein ke Long Island Press.
“Efek samping kecil, dapat mengatur sistem keseimbangan tubuh, tidak ada bahan kimia yang diberikan, dan komplikasi jarang berkembang.”
Akupunktur Mengalahkan Kedokteran Barat dalam Mengobati Sakit Punggung
Hasil uji coba terbesar secara acak pada pasien sakit punggung
menunjukkan bahwa akupunktur dengan jelas lebih membantu dalam menangani
nyeri punggung kronis daripada perawatan medis standar. Hasil studi SPINE (Stimulating Points to Investigate Needling Efficacy),
yang diterbitkan pada 11 Mei 2009 dalam Arsip Internal Kedokteran,
beberapa peneliti terkejut atas temuan yang luar biasa itu. Hasil
penelitian ini begitu menarik mengapa?? Ternyata tidak hanya satu, tapi
tiga bentuk terapi akupunktur yang berbeda dapat mengalahkan obat
barat dalam membantu meringankan nyeri punggung.
Uji coba SPINE kepada 638 pasien dewasa dengan nyeri punggung kronis (low back pain) pada Group Health Cooperative in Seattle, Washington, and Northern California Kaiser Permanente in Oakland. Semua subjek penelitian dirangking skala nyerinya minimal tiga skala dari nol sampai 10 atas rasa sakit (nyeri) nya itu.
Tidak ada pasien yang pernah menggunakan akupunktur sebelum berpartisipasi dalam penelitian ini. Mereka secara acak dimasukkan ke dalam salah satu dari empat kelompok untuk berbagai jenis pengobatan. Semua menerima perawatan medis standar tapi tiga kelompok pasien diobati dengan berbagai bentuk akupunktur pada titik-titik individual untuk setiap kasus. Akupunktur standar menggunakan resep tunggal pada titik-titik di punggung dan kaki bagian belakang. Ini disebut para peneliti sebagai “simulasi akupunktur” yang melibatkan penekanan titik-titik akupunktur dengan tusuk gigi tanpa penetrasi kulit.
Semua subjek penelitian di tiga kelompok akupunktur dirawat dua kali seminggu selama tiga minggu dan kemudian harus melakukan perawatan mingguan untuk bulan berikutnya. Pada delapan minggu, selama enam bulan dan 12 bulan, para peneliti menguji ulang kembali disfungsi terkait dan mengukur perbaikan gejala pasien.
Para peneliti menemukan bahwa nyeri tulang belakang (low back pain) pada delapan minggu ketiga kelompok akupunktur itu berfungsi jauh lebih baik daripada kelompok yang hanya mendapatkan perawatan medis standar.
“Kami menemukan bahwa akupunktur yang disimulasikan (tanpa penetrasi kulit) memproduksi manfaat sebanyak jarum akupunktur—ini yang menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana akupunktur bekerja,” ketua uji coba SPINE, Daniel C. Cherkin, PhD, peneliti senior di Group Health Center for Health Studies in Seattle, saat memberikan pernyataan kepada media.
Namun, ide akupunktur non penetrasi kulit bukan keputusan yang baik, dan yang sesungguhnya adalah akupunktur dengan perangsangan (menusukkan jarum) ke dalam kulit. Kebanyakan bentuk akupunktur yang dipelajari oleh para peneliti Barat yaitu dengan penusukan kulit. Jenis akupunktur non-menusuk merupakan terapi penyembuhan kuno yang diakui keberadaannya.
Situs web NCCAM (National Center for Complementary and Alternative Medicine), bagian dari Institut Kesehatan Nasional, yang didanai SPINE, mencatat bahwa
“Akupunktur adalah suatu prosedur yang melibatkan rangsangan titik-titik anatomis pada tubuh dengan menggunakan berbagai teknik”.
Asisten penulis Cherkin, Karen J. Sherman, PhD, MPH, peneliti senior di Group Health Center for Health Studies in Seattle, secara khusus menunjuk ini dalam laporan media: “Secara historis, beberapa jenis akupunktur tanpa menusukkan jarum. Seperti pengobatan lain yang menyangkut efek fisiologis dan membuat perbedaan klinis. “
Uji coba SPINE kepada 638 pasien dewasa dengan nyeri punggung kronis (low back pain) pada Group Health Cooperative in Seattle, Washington, and Northern California Kaiser Permanente in Oakland. Semua subjek penelitian dirangking skala nyerinya minimal tiga skala dari nol sampai 10 atas rasa sakit (nyeri) nya itu.
Tidak ada pasien yang pernah menggunakan akupunktur sebelum berpartisipasi dalam penelitian ini. Mereka secara acak dimasukkan ke dalam salah satu dari empat kelompok untuk berbagai jenis pengobatan. Semua menerima perawatan medis standar tapi tiga kelompok pasien diobati dengan berbagai bentuk akupunktur pada titik-titik individual untuk setiap kasus. Akupunktur standar menggunakan resep tunggal pada titik-titik di punggung dan kaki bagian belakang. Ini disebut para peneliti sebagai “simulasi akupunktur” yang melibatkan penekanan titik-titik akupunktur dengan tusuk gigi tanpa penetrasi kulit.
Semua subjek penelitian di tiga kelompok akupunktur dirawat dua kali seminggu selama tiga minggu dan kemudian harus melakukan perawatan mingguan untuk bulan berikutnya. Pada delapan minggu, selama enam bulan dan 12 bulan, para peneliti menguji ulang kembali disfungsi terkait dan mengukur perbaikan gejala pasien.
Para peneliti menemukan bahwa nyeri tulang belakang (low back pain) pada delapan minggu ketiga kelompok akupunktur itu berfungsi jauh lebih baik daripada kelompok yang hanya mendapatkan perawatan medis standar.
“Kami menemukan bahwa akupunktur yang disimulasikan (tanpa penetrasi kulit) memproduksi manfaat sebanyak jarum akupunktur—ini yang menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana akupunktur bekerja,” ketua uji coba SPINE, Daniel C. Cherkin, PhD, peneliti senior di Group Health Center for Health Studies in Seattle, saat memberikan pernyataan kepada media.
Namun, ide akupunktur non penetrasi kulit bukan keputusan yang baik, dan yang sesungguhnya adalah akupunktur dengan perangsangan (menusukkan jarum) ke dalam kulit. Kebanyakan bentuk akupunktur yang dipelajari oleh para peneliti Barat yaitu dengan penusukan kulit. Jenis akupunktur non-menusuk merupakan terapi penyembuhan kuno yang diakui keberadaannya.
Situs web NCCAM (National Center for Complementary and Alternative Medicine), bagian dari Institut Kesehatan Nasional, yang didanai SPINE, mencatat bahwa
“Akupunktur adalah suatu prosedur yang melibatkan rangsangan titik-titik anatomis pada tubuh dengan menggunakan berbagai teknik”.
Asisten penulis Cherkin, Karen J. Sherman, PhD, MPH, peneliti senior di Group Health Center for Health Studies in Seattle, secara khusus menunjuk ini dalam laporan media: “Secara historis, beberapa jenis akupunktur tanpa menusukkan jarum. Seperti pengobatan lain yang menyangkut efek fisiologis dan membuat perbedaan klinis. “
Akupunktur untuk Tennis Elbow
Salah satu cedera yang paling sering dialami oleh atlet profesional
adalah epicondilitis atau peradangan pada otot dan tendon lengan bawah
atau lebih dikenal dengan istilah tennis elbow. Hal ini disebabkan
memuntirnya pergelangan tangan secara berulang
sehingga menyebabkan pegangan lemah, nyeri siku, dan kerusakan pada
tendon yang menghubungkan humerus (tulang lengan atas).
Berikut merupakan tanda dan gejala tennis elbow :
* Nyeri pada sisi luar siku dan menjalar ke lengan bawah dan pergelangan tangan
* Bagian luar siku nyeri jika disentuh atau dipegang. Bila menggenggam, genggaman tidak kuat.
* Nyeri saat menggenggam seperti saat berjabat tangan atau membuka pintu
* Nyeri sewaktu meluruskan/membengkokkan pergelangan / siku
* Nyeri di siku jika mengangkat sesuatu yang berat
* Nyeri jika pergelangan tangan digerakkan terus menerus
* Kadangkala nyeri juga timbul walaupun lengan tidak digerakkan
Langkah – langkah tradisional dalam penanganan tennis elbow terdiri dari terapi seperti penguat dengan tongkat, obat alam, kompres panas, dan terapi fisik lainnya. Mayoritas efektif untuk mengurangi nyeri tetapi kecil kemungkinan dalam mencegah kondisi sakit ini berulang.
Penelitian dari sebuah lembaga penerbangan yang disajikan pada pertemuan tahunan American Academy of Physical Medicine and Rehabilitation di San Francisco menunjukkan akupunktur tidak hanya meringankan gejala tennis elbow, lebih lanjut dapat menjadi solusi dalam penyembuhan.
Dalam studi tersebut, Dr. Peter Dorsher, seorang dokter bersertifikat akupunktur meneliti 22 pasien dengan berbagai macam tennis elbow diberikan terapi akupunktur. Dorsher menggunakan jarum akupunktur bulat yang dirancang untuk menembus kulit dan otot serta mencegah kerusakan jaringan sesedikit mungkin. Semua pasien diobati dengan French energetic meridian therapy (terapi energi meridian ala Perancis) dengan jarum ditusukkan pada titik-titik lokal (titik nyeri) di siku.
Setiap pasien dirawat antara 2-10 kali. Setelah mencapai rata-rata 3,9 kali perawatan, tanggapan “maksimal” efek penurunan nyeri tennis elbow dicapai. Setiap pasien melaporkan hilangnya gejala pada diri mereka. Tanggapan ini tampak bertahan lebih lama daripada yang biasa terlihat pada pasien dengan menggunakan obat penghilang rasa sakit, kawat gigi atau metode tradisional lainnya. Setelah 8,5 bulan menerima akupunktur, 17 pasien (77,3%) mengemukakan pengalaman solusi tennis elbownya itu dan kembali dapat beraktifitas penuh dan normal; dua pasien telah kembali ke kegiatan normalnya kecuali pasien yang terlibat dalam angkat berat yang terkena dampak di lengannya.
Mungkin aspek yang paling menarik dari studi Dr. Peter Dorsher ini adalah banyak pasien yang mengalami nyeri selama berbulan – bulan sebelum akhirnya datang ke akupunktur. Hampir setiap pasien yang diteliti sebelumnya pernah mencoba untuk menyembuhkan tennis elbownya melalui cara-cara konvensional tetapi tanpa keberhasilan dan kemudian mencoba pengobatan akupunktur.
Dari 22 subyek dalam penelitian, 14 telah menjalani penanganan terapi yang lain; 17 telah menggunakan siku penahan; tujuh menerima kortikosteroid suntikan untuk menghilangkan rasa sakit, dan satu pasien menjalani operasi siku, semua tanpa mencapai efek yang diinginkan, sebelum beralih ke akupunktur.
Dalam wawancara dengan Reuters Health, Dorsher mengatakan “Ini (akupunktur) merupakan alat yang sangat ampuh untuk menurunkan rasa sakit. Jarum akupunktur yang ditusukkan ke dalam kulit berfungsi untuk mengendurkan otot di sekitar sendi siku”. Akupunktur ditemukan sangat membantu, Dorsher mencatat, bahwa ia sekarang melakukan itu (akupunktur) sebagai bentuk utama dari pengobatan.
Berikut merupakan tanda dan gejala tennis elbow :
* Nyeri pada sisi luar siku dan menjalar ke lengan bawah dan pergelangan tangan
* Bagian luar siku nyeri jika disentuh atau dipegang. Bila menggenggam, genggaman tidak kuat.
* Nyeri saat menggenggam seperti saat berjabat tangan atau membuka pintu
* Nyeri sewaktu meluruskan/membengkokkan pergelangan / siku
* Nyeri di siku jika mengangkat sesuatu yang berat
* Nyeri jika pergelangan tangan digerakkan terus menerus
* Kadangkala nyeri juga timbul walaupun lengan tidak digerakkan
Langkah – langkah tradisional dalam penanganan tennis elbow terdiri dari terapi seperti penguat dengan tongkat, obat alam, kompres panas, dan terapi fisik lainnya. Mayoritas efektif untuk mengurangi nyeri tetapi kecil kemungkinan dalam mencegah kondisi sakit ini berulang.
Penelitian dari sebuah lembaga penerbangan yang disajikan pada pertemuan tahunan American Academy of Physical Medicine and Rehabilitation di San Francisco menunjukkan akupunktur tidak hanya meringankan gejala tennis elbow, lebih lanjut dapat menjadi solusi dalam penyembuhan.
Dalam studi tersebut, Dr. Peter Dorsher, seorang dokter bersertifikat akupunktur meneliti 22 pasien dengan berbagai macam tennis elbow diberikan terapi akupunktur. Dorsher menggunakan jarum akupunktur bulat yang dirancang untuk menembus kulit dan otot serta mencegah kerusakan jaringan sesedikit mungkin. Semua pasien diobati dengan French energetic meridian therapy (terapi energi meridian ala Perancis) dengan jarum ditusukkan pada titik-titik lokal (titik nyeri) di siku.
Setiap pasien dirawat antara 2-10 kali. Setelah mencapai rata-rata 3,9 kali perawatan, tanggapan “maksimal” efek penurunan nyeri tennis elbow dicapai. Setiap pasien melaporkan hilangnya gejala pada diri mereka. Tanggapan ini tampak bertahan lebih lama daripada yang biasa terlihat pada pasien dengan menggunakan obat penghilang rasa sakit, kawat gigi atau metode tradisional lainnya. Setelah 8,5 bulan menerima akupunktur, 17 pasien (77,3%) mengemukakan pengalaman solusi tennis elbownya itu dan kembali dapat beraktifitas penuh dan normal; dua pasien telah kembali ke kegiatan normalnya kecuali pasien yang terlibat dalam angkat berat yang terkena dampak di lengannya.
Mungkin aspek yang paling menarik dari studi Dr. Peter Dorsher ini adalah banyak pasien yang mengalami nyeri selama berbulan – bulan sebelum akhirnya datang ke akupunktur. Hampir setiap pasien yang diteliti sebelumnya pernah mencoba untuk menyembuhkan tennis elbownya melalui cara-cara konvensional tetapi tanpa keberhasilan dan kemudian mencoba pengobatan akupunktur.
Dari 22 subyek dalam penelitian, 14 telah menjalani penanganan terapi yang lain; 17 telah menggunakan siku penahan; tujuh menerima kortikosteroid suntikan untuk menghilangkan rasa sakit, dan satu pasien menjalani operasi siku, semua tanpa mencapai efek yang diinginkan, sebelum beralih ke akupunktur.
Dalam wawancara dengan Reuters Health, Dorsher mengatakan “Ini (akupunktur) merupakan alat yang sangat ampuh untuk menurunkan rasa sakit. Jarum akupunktur yang ditusukkan ke dalam kulit berfungsi untuk mengendurkan otot di sekitar sendi siku”. Akupunktur ditemukan sangat membantu, Dorsher mencatat, bahwa ia sekarang melakukan itu (akupunktur) sebagai bentuk utama dari pengobatan.
Akupunktur untuk Terapi Akne (Jerawat)
Akupunktur untuk Terapi Akne (Jerawat)
Jerawat?? Sering mengalaminya?? Menganggu banget. Bikin gak pede. Diledekin temen. Ternyata tidak cuma di wajah. Bahu, leher, dada, punggung dan lengan bagian atas bisa juga terkena jerawat. Kok yang remaja aja sih yang ngalaminya?? Menurut penelitian ternyata 85% jerawat ditemui pada usia 12 – 24 tahun. Dan uniknya jerawat pada laki – laki itu hanya sampai usia 25 tahun. Dan kalau wanita bisa sampai usia 40 tahun.
Menurut medis, jerawat merupakan kelainan dari folikel rambut kelenjar sebaceous dengan gambaran klinis berupa komedo, papul, postul, nodus dan kista. Kelenjar ini berada di kulit. Jika pori – pori tersumbat, maka akan menjadi akne (jerawat). Penyumbatan pori – pori diperparah dengan bakteri yang ada di kulit. Pada beberapa orang jerawat bisa mengalami peradangan yang mengarah ke jerawat yang lebih besar, biasanya disebut sebagai kista.
Penyebab Akne (Jerawat)
Pengobatan tradisional Cina memandang fisik, emosional, dan faktor lingkungan adalah hal yang berkaitan dengan masalah kulit. Dari sudut pandang Cina, jerawat paling sering dikaitkan dengan panas dan kelembaban yang mempengaruhi organ-organ seperti paru-paru, lambung dan limpa.
Pada wanita, jerawat menjadi lebih buruk pada waktu menstruasi. Hal ini terkait dengan qi (energi) dan darah. Qi mengalir di seluruh saluran tubuh. Emosi seperti stres, frustrasi, dan marah dapat menyebabkan qi (energi) terhambat. Sering, jerawat dan masalah kulit lainnya yang terjadi waktu menstruasi disebabkan oleh stagnasi (terhambatnya) qi dan darah.
Menurut Cina, paru – paru bertanggung jawab atas kulit. Dalam banyak kasus sering didapati beberapa penyakit kulit, seperti eksim, yang sering terjadi dengan masalah paru-paru. Paru-paru juga mengatur pembukaan dan penutupan pori, yang merupakan salah satu sebab saat ada panas terakumulasi maka jerawat bisa keluar dari tubuh.
Lambung secara alami cenderung hangat dan membantu dalam pencernaan makanan. Namun, kecenderungan hangat ini akan menjadi panas dengan mudah dapat memicu jerawat di daerah perut, yang meliputi dada dan wajah.
Menurut TCM, limpa bertugas juga dalam pencernaan. Ketika pencernaan bekerja dengan baik dan harmonis tubuh menghasilkan banyak jumlah energi dan mampu menyingkirkan kelembaban. Jika limpa tidak bekerja dengan baik, kelembaban dapat menumpuk dan menyebabkan kulit berminyak dan jerawat.
Terapi Akupunktur untuk Akne
Seperti yang telah diuraikan di atas, bahwa penyebab akne (jerawat) yaitu karena akumulasi (penumpukan) panas dan lembab yang berada di organ. Maka ketika jarum akupunktur dimasukkan, akan memberikan efek lokal, efek sentral, dan efek segmental yang bekerja di kulit maupun organ untuk mengusir panas dan lembab itu.
Jika akne dikaitkan dengan ketidakstabilan emosi seseorang, maka akupunktur akan membantu melancarkan qi (energi) yang terhambat tadi melalui insersi jarum akupunktur. Dengan begitu jika qi (energi) lancar, maka emosi seseorang cenderung stabil.
Beberapa Hasil Penelitian
Jerawat?? Sering mengalaminya?? Menganggu banget. Bikin gak pede. Diledekin temen. Ternyata tidak cuma di wajah. Bahu, leher, dada, punggung dan lengan bagian atas bisa juga terkena jerawat. Kok yang remaja aja sih yang ngalaminya?? Menurut penelitian ternyata 85% jerawat ditemui pada usia 12 – 24 tahun. Dan uniknya jerawat pada laki – laki itu hanya sampai usia 25 tahun. Dan kalau wanita bisa sampai usia 40 tahun.
Menurut medis, jerawat merupakan kelainan dari folikel rambut kelenjar sebaceous dengan gambaran klinis berupa komedo, papul, postul, nodus dan kista. Kelenjar ini berada di kulit. Jika pori – pori tersumbat, maka akan menjadi akne (jerawat). Penyumbatan pori – pori diperparah dengan bakteri yang ada di kulit. Pada beberapa orang jerawat bisa mengalami peradangan yang mengarah ke jerawat yang lebih besar, biasanya disebut sebagai kista.
Penyebab Akne (Jerawat)
- Genetik
- Ras
- Sinar Ultra violet
- Kelembapan udara, temperatur
- Psikis
- Hormonal
- Infeksi bakteri corynebacterium acnes, staphylococcus albus et epidermis, pityrosporum ovale et obiculare
- Kulit berminyak
- Hilangnya harga diri
- Hilangnya kepercayaan diri
- Penarikan diri dari kehidupan sosial karena malu
- Kecemasan dan depresi
- Kehilangan pekerjaan
- Gangguan emosi
Pengobatan tradisional Cina memandang fisik, emosional, dan faktor lingkungan adalah hal yang berkaitan dengan masalah kulit. Dari sudut pandang Cina, jerawat paling sering dikaitkan dengan panas dan kelembaban yang mempengaruhi organ-organ seperti paru-paru, lambung dan limpa.
Pada wanita, jerawat menjadi lebih buruk pada waktu menstruasi. Hal ini terkait dengan qi (energi) dan darah. Qi mengalir di seluruh saluran tubuh. Emosi seperti stres, frustrasi, dan marah dapat menyebabkan qi (energi) terhambat. Sering, jerawat dan masalah kulit lainnya yang terjadi waktu menstruasi disebabkan oleh stagnasi (terhambatnya) qi dan darah.
Menurut Cina, paru – paru bertanggung jawab atas kulit. Dalam banyak kasus sering didapati beberapa penyakit kulit, seperti eksim, yang sering terjadi dengan masalah paru-paru. Paru-paru juga mengatur pembukaan dan penutupan pori, yang merupakan salah satu sebab saat ada panas terakumulasi maka jerawat bisa keluar dari tubuh.
Lambung secara alami cenderung hangat dan membantu dalam pencernaan makanan. Namun, kecenderungan hangat ini akan menjadi panas dengan mudah dapat memicu jerawat di daerah perut, yang meliputi dada dan wajah.
Menurut TCM, limpa bertugas juga dalam pencernaan. Ketika pencernaan bekerja dengan baik dan harmonis tubuh menghasilkan banyak jumlah energi dan mampu menyingkirkan kelembaban. Jika limpa tidak bekerja dengan baik, kelembaban dapat menumpuk dan menyebabkan kulit berminyak dan jerawat.
Terapi Akupunktur untuk Akne
- Adalah suatu cara pengobatan dengan menusukkan jarum akupunktur di titik – titik akupunktur di permukaan tubuh tertentu yang bertujuan untuk menormalisasi dan mengobati berbagai kondisi kesehatan tertentu.
- Titik – titik akupunktur yang digunakan : tergantung area akne (jerawat). Apabila akne (jerawat) banyak terdapat di wajah, maka digunakan titik akupunktur yang berada di wajah.
Seperti yang telah diuraikan di atas, bahwa penyebab akne (jerawat) yaitu karena akumulasi (penumpukan) panas dan lembab yang berada di organ. Maka ketika jarum akupunktur dimasukkan, akan memberikan efek lokal, efek sentral, dan efek segmental yang bekerja di kulit maupun organ untuk mengusir panas dan lembab itu.
Jika akne dikaitkan dengan ketidakstabilan emosi seseorang, maka akupunktur akan membantu melancarkan qi (energi) yang terhambat tadi melalui insersi jarum akupunktur. Dengan begitu jika qi (energi) lancar, maka emosi seseorang cenderung stabil.
Beberapa Hasil Penelitian
- Han Shuping melaporkan 230 kasus akne yang diobati dengan akupunktur selama 20 kali kunjungan berturut – turut setiap hari efektifitasnya 94, 78%
- Li Fengbo, menggunakan elektroakupunktur pada 30 kasus akne vulgaris setiap hari selama 10 hari (1 seri terapi). Dua puluh sembilan kasus sembuh setelah dilakukan 3 seri terapi.
- Chen Jixiang pada penelitian membagi dua kelompok. Kelompok pertama dilakukan terapi akupunktur pada 57 kasus akne vulgaris tanpa menggunakan stimulator. Dilakukan teknik penguatan dan pelemahan dan jarum ditinggalkan selama 20 menit. Pada kelompok ke dua dilakukan pada 87 kasus dengan menggunakan elektrostimulator selama 20 menit. Pada kedua kelompok diperlakukan sama. Kunjungan dilakukan sekali sehari sebanyak 20 kali kunjungan. Pada kelompok yang tidak diberi elektrostimulator, 30 kasus sembuh dan 25 kasus perbaikan. Sendangkan pada kelompok yang menggunakan elektrostimulator didapatkan 76 kasus sembuh dan 11 kasus perbaikan.
- Onie, Kustanti (2004) dalam penelitiannya pada 23 kasus akne vulgaris dilakukan tindakan akupunktur tanpa elektrostimulator dengan kunjungan 2 kali dalam seminggu dan dilakukan sebanyak 10 kali kunjungan. Didapatkan efektifitas sebesar 95, 65%.
Langganan:
Postingan (Atom)