Senin, 19 Desember 2011

Menentang Takdir

Takdirku mengharuskanku menyerah. Garis tanganku brkata aku tak bisa meraihnya. Seiring waktu cinta bisa memudar,tetapi tidak pernah hilang. Cinta akn tetap brsamaku spt rasa lapar org2 mskin. Syangnya lapar itu tlah memakan ususku,,. Dewa kematian tlah membayang2i mereka, merebut kehidupan yg sebenarnya masih mereka miliki. Bgtu pula cintaku, walau ku tau ini hny sia" ku tak kan berhenti mencintaimu. Mskipun tangan takdir menamparku keras2... Aku peduli, tapi tak peduli. Apa gunanya peduli dan tidak jika itu tak merubah kenyataan yg tertulis di kitabNya. Cinta ini milik hatiku, dan Hatiku milikNya! Dia memberi kekuatan besar untuk mencintaimu, dan aku yakin ada rencana dibaliknya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar